Adakah yang lebih didamba saat kamu merasa kesepian, lalu datanglah seorang lelaki yang meminangmu dengan cinta dan ketulusan?
Ia wakafkan bahunya agar kamu bisa bersandar dengan tenang. Ia hibahkan dadanya agar kamu bisa tertidur dengan nyaman. Pun ia amanahkan jemarinya agar selalu ada saat pipimu mulai berlinang.
Adakah yang lebih diharap tatkala kamu sudah muak dengan janji-janji, namun hadirlah seorang pengeran yang langsung memberimu bukti dari hati?
Sebab sebelum ia berjanji kepadamu, ia sudah lebih dulu berjanji kepada Tuhannya. Ia berjanji untuk menjadi suami yang baik demi bahagiakanmu di dunia, serta menjadi imam yang shaleh guna menuntunmu menuju surga.
Sungguh adakah yang lebih diharap tatkala kamu sering dilukai, tapi muncullah seorang malaikat yang dengan tulus mencintaimu sepenuh hati?
Ia jarang membuatmu menangis. Sekalinya kamu menitikkan air mata, itu bukan lagi disebabkan oleh luka. Melainkan ketulusan, kebaikan, kejujuran, kesetiaan, serta kasih sayang yang ia hadiahkan kepadamu sampai-sampai... sekali lagi, ia membuatmu menangis dengan senyum dan keharuan.
Ah wahai kamu,
Di sini, perkenankan aku untuk mendoakanmu agar semoga; kamu berjodoh dengan laki-laki yang baik. Laki-laki yang akan membuatmu percaya bahwa cinta sejati itu memang nyata. Bahwa surga sebelum surga itu memang ada.
Semoga ya. Semoga Allah mengabulkan. Aamiin.
1. Man jadda wajada - من جدّ وجد "Barang siapa yang bersungguh-sungguh, maka dia akan mendapatkannya." 2. Man saaro darbi wasola - من سار على الدرب وصل "Barang siapa berjalan pada jalannya, maka dia akan sampai (pada tujuannya)." 3. Wa maa ladatu illa ba'dat ta'bi - ومااللذّة إلا بعد التعب "Tidak ada kenikmatan kecuali setelah kepayahan." 4. Man yazro' yahsud - من يزرع يحصد "Barang siapa yang menanam pasti akan memetik (mengetam)." 5. lan tarji'al ayyamul lati madhot - لن ترجع الأيّام التي مضت "Tidak akan pernah kembali lagi hari-hari yang te...
Komentar
Posting Komentar